PERANAN SEKOLAH DALAM MENGEMBANGKAN
KREATIVITAS ANAK
Bagi anak berbakat guru hendaknya lebih berfungsi sebagai
fasilitator belajar daripada sebagai instruktur semata-mata.Istilah fasilitator
menunjukkan bahwa tanggung jawab akhir untuk belajar haruslah pada anak dalam
menemukan dirinya.
Biasanya bukan hanya satu fasilitator yang berperan dalam
perwujudan potensi anak,akan tetapi beberapa orang yang berrpengaruh terhadap belajarnya
anak,disamping faktor kesempatan dalam hidup.Memupuk keunggulan berarti membantu
anak berrbakat untuk mewujudkan kemampuan potensial merreka;untuk ini
diperrlukan pelayanan khusus dan guru yang memilki karakteristik khusus dan
mendapat pelatihan khusus.
a Karakterrisitik Guru Anak Berbakat
Guru menentukan tujuan
dan sasaran belajar ,membantu dalam pembentukan nilai pada anak,memilih
pengalaman belajar ,menentukan metode atau strategi mengajar dan yang paling
penting ,menjadi model perilaku bagi siswa.
Daftar ciri guru anak
berbakat yang dihimpau oleh Davis menyebutkan ciri-ciri sebagai berrikut :sikap
demokratis,ramah dan memberri perhatian perrorangan ,sabar,minat
luas,penempilan yang menyenangkan ,adil,tidak memihak ,rasa humor ,perilaku
konsisten,memberi perrhatian terrhadap masalah anak,kelenturan,menggunakan
penghargaan dan pujian ,dan kemahiran yang luar biasa dalam mengajar subjek
tertentu.
Maker
membagi karakterisitk guru anak berbakat menjadi 3 kelompok :
1. Karakteristik
filosofis perrlu dipertimbangkan dalam seleksi guru anak berbakat
Strom menegmukakan konflik filosofis lain
dapat dialami guru dengan anak berbakat
.Guru cenderung berrfikir bahwa anak berbakat dapat berrhasil dari dirinya
sendiri,sehingga tidak perrlu diperhatika.
Menurut Wellborn guru dapat mengalami
kesulitan filosofis dengan upaya pengembangan kreativitas didalam kelas .
2. Karakteristik
Profesional dari guru perlu dikembangkan melalui pelatihan dalam jabatan
seperti kemampuan untukmemperrgunakan keterampilan dinamika kelompok
,teknik,dan strategi yang maju(advanced) dalam mata ajaran tertentu ,memberikan
pelatihan dan memahami komputer.
Plowman membedakan sepuluh kelompok
karakteristik guru anak berbakat ,yaitu:
-
Assesment anak berbakat
-
Mengetahui tentang sifat dan kebutuhan
anak berbakat
-
Menggunakan data assesment dalam
merencanakan program individual untuk
anak brebakat.
-
Mengetahui tentang model kurikulum yang
penting untuk pendidikan anak berrbakat
-
Mampu dalama menggunakan dinamika
kelolmpok
-
Mengetahui tentang berbagai program
untuk anak berrbakat,minat dan komitmen terhadap pembelajaran anak berrbakat
-
Mengetahui dan mampu untuk membimbing
anak berrbakat dan orangtua mereka
-
Mengetahui tentang kecenderungan dan isu
dewasa ini dalam pendidikan anak berbakat
3. Karakteristik
pribadi guru anak berbakat meliputi motivasi,kepercayaan diri ,rasa
humor,kesabaran,minat luas dan kelenturan
Lindsey menyimpulkan
karakterisitk pribadi dari guru yang berhasil bekerja dengan anak berbakat
,mencakup memahami dan menerima diri sendiri,mempunyai kekuatan ego ,kepekaan terrhadap orang
lain,minat intelektual diatas rata-rata,serta berrtanggung jawab terrhadap
perilaku diri sendiri dan akibatnya.Karakterisitk pribadi lainnya dari guru
anak berbakat ialah empati,tenggang rasa ,orisinalitas ,antusiasme dan
aktualisasi diri.
b. Persiapan Guru Anak Berbakat
1. Program
Bergelar
Kebanyakan program guru anak berbakat
memperrsyaratkan kompetensi, sebagai berikut:
-
Mengetahui tentang sifat dan kebutuhan
anka berbakat
-
Mempunyai keterampilan dalam
mengembangkan kemampuan berrfikir tingkat tinggi.
-
Mengetahui tentang kebutuhan afektif dan
kognitif dari anak berbakat
-
Mempunyai kemampuan untuk mengembangkan
bahan untuk anak berrbakat
-
Mempunyai kemampuan untuk menggunakan
strategi mengajar perorangan
-
Dll
2. Pelatihan
Jabatan
Pelatihan jabatan dapat
diberikan di sekolah,yayasan dan sebagainya,dan berbeda dari program bergelar
dalam hal bahwa pelatihan dalam jabatan lebih memberikan pengalaman dengan
tujuan-tujuan khusus.Tujuan-tujuan ini meliiputi topik-topik seperti
keterampilan berrfikir tingkat tinggi ,komunikasi dan keterrampilan berrfikir
kreatif,pengembangan keterampilan ,kepemimpinan,teknik untuk bekerrja dengan
anak berrbakat yang berprestasi di bawah kemampuan dan mengembangkan strategi
untuk mengurangi stres.
Pelatihan dalam jabatan
bisa kurang efektif jika dilaksanakan oleh pakar-pakar dari luar dalam bentuk
lokakarya,seminar atau proyek jangka pendek.Untuk mengatasi masalah ini
Gallagher mengajukan rencana yang
mencakup tiga butir:
a. Pengukuran
atau penilaian kebutuhan
b. Kontrak
atau persetujuan formal sehubungan
dengan waktu dan cara pemberian pelajaran
c. Bank
narasumber yang menghimpau semua jenis informasi tentang personalia dan sumber
yang tersedia.
Saran
lain oleh Renzulli yaitu pengadaan sistem manajemen intruksional dengan tiga
sasaran utama :
a. Memadatkan
banyak informasi yang tepat guna dalam waktu pelatihan yang singkat
b. Memberikan
struktur pengetahuan mengenai topik dan strategi mengajar
c. Memberikan
serangkaian paket lokakarya yang dapat digunakan oleh pelatih lain.
Manfaat usulan dari Gallagher dan
renzulli ialah bahwa lokakarya dan seminar dapat meberrikan lebih daripada
informasi awal dan informasi dasar mengenai konsep dan cara untuk belajar
berrkelanjutan oleh guru anak berbakat dan siswa berbakat.
c.
Siapa saja yang dapat menjadi Guru Anak Berbakat?
1.
Mentor pada program Anak Berbakat
Hirsch pada tahun 1970-an pertama kali
memperrkenalkan model penggunaan mentor untuk program anak berrbakat pada siswa
sekolah menengah.Kebanyakan program mentor direncanakan untuk siswa berbakat
pendidikan anak menengah tetapi bisa juga untuk anak berrbakat pendidkan dasar.
a.
Pengertian Mentor
Seeley mebedakan pengerrtian mentor
pribadi dan mentor sebagai narasumberr .Ditinjau dari segi anak,mentor adalah
seseorang yang dikagumi anak yang menjadi model peran dalam salah satu atau
beberapa bidang kegiatan,seseorang yang
merangsang dan menghargai anak .Mentor pribadi ialah seseorang yang
diidentifikasi anak sebagai mentor dan yang mempunyai pengaruh besar.dari sudut
tinjau sekolah,mentor anak berbakat adalah yang diidentifikasi oleh guru yang
memanfaatkan tokoh-tokoh dalam masyarakat untuk tujuan memperrluas pengalaman
belajar anak.
b.
Peranan Mentor
-
Mentor Pribadi
Yang dapat menjadi
mentor pribadi bisa seprang guru yang meningkatkan keterampilan dan
perrkembangan intelektual siswa;bisa seorang sponsor yang menggunakan
pengaruhnya untuk membantu kemajuan anak.
-
Mentor sebagai Narasumber
Mentor ini biasanya sukarelawan dari
masyarakat yang mengundang anak berbakat untuk mengunjungi tempat kerja mereka.
c.
Karakteristik
Karakterisitik yang penting dari mentor adalah sebagai berikut:
-
Mempunyai keterrampilan,minat atau
kegiatan khusus yang menarik minat siswa
-
Mampu membina siswa ke pengalaman
pribadi yang bermakna
-
Bersifat fleksibel dalam mebantu
kegiatan siswa
-
Merupakan model peran bagi siswa
-
Menunjukkan minat terhadap siswa sebagai
pelajar dan sebagai individu.
d.
Hubungan Mentor atau siswa
Boston menganalisis hubungan antara
mentor dan siswa berbakat dan menyimpullkan:
-
Program mentro dalam pendidikan anak
berrbakat haruslah berrakar dalam belajar eksperimental.
-
Baik mentor maupun siswa berbakat
melibatkan diri dalam komitmen dwi rangkap.
-
Program mentor untuk siswa berrbakat
haruslah berakhir terrbuka dalam arti memberi kemungkinan untuk
memperrtimbangkan berbagai kemingkinan pemecahan masalah.
-
Instruksi dan evaluasi haruslah
berrdasarkan kompetensi.
2. Orangtua
Delp
dan Mortinson memberi saran bagaimana sekolah dapat melibatkan orangtua
berbakat antara lain:
-
Orangtua memberi informasi mengenai
anaknya untuk membantu menentukan minat,kemampuan ,kebutuhan dan perrkembangan
anak berrbakat.
-
Orangtua membantu guru dalam
menyelenggarakan proyek individual,program mentor,kelompok minat khusus,dan
karya wisata.
-
Orangtua berperan serta dalam panitia
penasihat untuk masalah anak berbakat.
3. Psikolog
Psikolog dapat membantu
dalam mengembangkan kesempatan pelatihan intensif untuk guru anak
berbakat,dengan membantu gurulebih
memahami sifat dan kebutuhan anak berbakat,mengembangkan metode yang mendorong
pertumbuhan kreativitas harga diri ,dan rasa ingin tahu(kemelitan).
Ahli psikometri yaitu psikolog yang
mempunyai keahlian khusus dalam pengukuran psikologis daapt membantu guru kelas
,pemimpin sekolah ,orangtua dan konselor dengan memberikan informasi khusus
tentang tes perrilaku anak berbakat.
4. Konselor
Anak berrbakat biasanya
jarang mendapat layanan bimbingan dan konseling karena dua alasan yaitu:
a. Banyak
pendidik berpendapat bahwa konseling terutama untuk anak yang bermasalah.
b. Kurangnya
personalia yang terlatih untuk dapat melayani kebutuhan konseling anak
berbakat.
Konselor
dapat membantu siswa berrbakat untuk belajar lebih memahami diri sendiri dan
untuk mengambil keputusan yang bijak baik dalam menetukan mata ajaran pilihan
maupun dalam bidang pilihan karier.
d.
Membangkitkan Kreativitas di Sekolah
Guru mempunyai dampak yang besar tidak
hanya pada prestasi pendidikan anak,tetapi juga apda sikap anak terhadap
sekolah dan terrhadap belajar pada umumnya.Namun,guru juga dapat melumpuhkan rasa
ingin tahu alamiah anak,merusak motivasi,harga diri dan kreativitas anak.
Berbicara dalam istilah model Titik
Pertemuan Kreativitas menurut Amabile ,guru dapat melatih keterrampilan bidang
–pengetahuan dan keterampilan teknis dalam bidang khusus ,seperti bahsa
,matematika atau seni.Sampai batas tertentu,guru juga dapat mengajar
keterrampilan kreatif-cara berrfikir menghadapi masalah secara kreatif,atau
teknik-teknik untuk memunculkan gagasan-gagasan orosinal.
1. Sikap
Guru
Cara yang paling baik bagi guru untuk
mengembangkan kreativitas siswa ,adalah dengan mendorong motivasi
intrinsik.Motivasi intrinsik akan tumbuh ,jika guru memungkinkan anak untuk bisa diberi
otonomi sampai batas tertentu di kelas.Beberapa penelliti menugaskan anak
mebaca teks ilmu pengetahuan sosial dnegan tiga car instruksi yang berbeda:
-
Tidak diarahkan (non-directed)
-
Tidak diawasi tetapi diarahkan (not controlling but directed)
-
Diawasi plus diarahkan (controlling and directed)
2. Falsafah
Mengajar
Falsafah mengajar yang mendorong
kreativitas anak secara keseluruahn
adlah sebagiaberikut:
a. Belajar
adlah sangat penting dan sangat menyenangkan
b. Anak
patut dihargai dan disayangi sebagai pribadi yang unik
c. Anak
hendaknya menjadi pelajar yang aktif
d. Anak
perlu merasa nyaman dan dirangsang didalam kelas.
e. Anak
harus mempunyai rasa meilki dan kebanggan didalm kelas.
f. Guru
merupakan narasumeber,bukan polisi atau dewa.
g. Guru
memang kompeten tetapi tidak perrlu sempurna.
e. Pengaturan
Ruang Kelas
Pada umunya kelas terbuka mempunyai
struktur yang tidak aku,kurang ada tekanan terhadap kinerja siswa ,dan lebih
banyak pada perhatian individual.
Manfaat yang penting dari kelas terbuka
adalah penekanannya pada pembelajaran yang individualized.Anak akan belajar
lebih baik jika ditingkat kecepatan dan kurikulum disesuaikan dengan kekuatan
dan kelemahan anak.
Disamping itu,ruang kelas hendaknya
merangsang secara visual tanpa mengganggu perhatian .Ruang kelas penuh dengan
berrbagai produk hasil karya siswa yang beragam.
f.
Strategi
Mengajar
1. Penilaian
Penilaian guru terhadap
pekerrjaan murid menurut Amabile mungkin merrupakan pembunuh kreativitas paling
besar .
Apa yang dapat dilakukan
guru?
1. Memberikan
umpan balik yang berarti daripada evaluasi yang abstrak dan tidak jelas .
2. Melibatkan
siswa dalam menilai pekerrjaan mereka sendiri dan belajar dari kesalahan mereka
3. Penekanannya
hendaknya terhadap “Apa yang telah kau pelajari?” dan bukan pada “Bagaimana kau
melakukannya?”
Dalam
kelas yang menunjang kreativitas ,guru menilai pengetahuan dan kemajuan siswa
melaui interaksi yang terrus menerus dengan siswa .
Sistem
ini mebuat evaluasi lebih bersifat meberi informasi daripada mengawasi.siswa
melihat komentar guru tidak sebgai hadiah ataupun hukuman untuk mengawasinya
,tetapi sebagai informasi yang berguna bagi belajar dan kinerja siswa.
2. Hadiah
Anak senang menerrima hadiah dan
kadang-kadang melakukan segala seseatu untuk memperolehnya .Hadiah yang terbaik
untuk pekerrjaan yang baik adalah yang tidak berupa materri
(intangible),seperti: senyuman atau anggukan ,kata penghargaan,kesempatan untuk
menampilkan dan mempresentasikan pekerjaan sendiridan pekerjaan tambahan .Jika
iklim kelas sedemikian sehingga belajar menarik dan menyenangkan maka pekerjaan
tambahan dapat merupakan hadiah.
3. Pilihan
Kreativitass tidak akan berkembang jika
anak hanya dapat melakukan seseatu dengan satu cara.Berilah kegiatan belajar
yang tidak berstruktur dalam struktur tertentu.
0 komentar:
Posting Komentar