KARYA KREATIF PRIBADI

ROSE TISSUE UNTUK MAMA..

Di suatu senja terlihat seorang anak gadis yang basah kuyup karena kehujanan, dia baru saja pulang dari sekolah. Umurnya masih belia namun kedewasaannya telah banyak yang memuji. Biasanya ia dipanggil desi, .kehidupannya yang serba kekurangan menuntut nya untuk mengerti dan berusaha untuk tidak menyusahkan oranglain terutama orangtuanya. Ia biasanya membantu bukde nya melayani tamu-tamu yang hadir di sebuah rumah makan sederhana milik bukde nya. Dari situlah ia dapat belajar menghargai semua yang ada namun tak bisa dibeli seperti kesabaran, kasih sayang, pengertian serta waktu. Sudah beberapa tahun ini ia kehilangan kasih sayang seorang ayah namun itu sama seklai tidak menyurutkan semangatnya, ia sadar ia masih punya seorang ibu yang sangat membutuhkan kekuatannya. Ia menyembunyikan air matanya saat didepan ibunya saat mereka bercerita tentang curamnya kehidupan yang memang seharusnya mereka lalui bersama. Namun, ketika sang matahari sudah enggan melihatkan keindahannya, barulah kesedihan itu menampakkan wujudnya dengan malu-malu. Awalnya dari ujung dan lama kelamaan membasahi bantal nya yang biasanya ia gunakan untuk menutupi kesedihan itu. Andai bantalnya mampu berbicara, maka ia lah saksi terjujur yang akan mengatakan semua kegundahan itu.  

            Keesokkan harinya ia bangun dengan terburu-buru karna waktu sudah dari dini mengejarnya dan menyuruhnya melakukan yang seharusnya ia biasa lakukan. Pagi yang cerah buat orang-orang yang selalu bersemngat seperti Desi. Ibunya sudah dari subuh berangkat ke ladang untuk membersihkan rumput-rumput yang mengganggu tanaman majikannya. Hari itu jalanan sangat sibuk, wajarlah namnya juga hari senin dan Desi juga ga mau kalah dengan para kernet bus yang dari tadi memanggil-manggil penumpang dengan menyebutkan arah tujuan. Di dalam bus, ia melihat seorang loker korang sedang menyodorkan korannya, tanpa sengaja ia melihat tanggal koran itu dan berhasil merekam apa yang ia lihat. Dalam hati, ia mengeluh ternyata hari ini adalah tanggal 16 Desember dimana esok adalah hari ulangtahun nya. Biasanya ia melewatkan hari kelahirannya itu dengan bekerja atau berlomba dengan waktu sehingga dengan cepat ia melupakan hari istimewa yang bagi semua orang adalah ahri yang bersejarah  yang biasanya dirayakan dengan mewah dan megah. Dengan segera ia melupakan semua andaian-andaian yang ada di area imajinasinya itu, langsung teringat wajah kusam ibunya diikuti cucuran keringat kasih sayang yang setiap harinya mengasihi ia. Setelah menahan diri beberapamenit didalam bus, akhirnya ia sampai di tempat yang ia tuju yang selama ini telah banyak membantunya. Tempat itu telah ramai dikunjungi oleh orang- orang dengan menggunakan pakaian coklat dan sangat rapi serta terlihat sangat pintar. Hari yang sangat melelahkan ditemani dan disemangati oleh keinginan untuk bangkit dari kegelisahan yang setiap malam selalu membuatnya menjatuhkan air matanya. Ia yakin semuanya akan indah pada waktunya apabila ia telah berusaha serta berdoa kepada zat yang maha sempurna yang telah mengizinkannya melihat keindahan dunia dan menghadirkan bidadari yang selalu menemaninya.

Di perjalanan pulang ia melewati toko bunga, bunga-bunga yang sangat indah sayangnya tak seindah kehidupan yang ia jalani. Ia sangat tertarik oleh mawar merah yang sedang mekar bak gadis perawan. Namun ia sadar uang tabungannya bukan untuk itu, ia selalu menyisihkan hasil keringatnya untuk membantali setiap pengeluaran sehari-hari. Sehingga ia harus mengurungkan niatnya untuk membeli setangkai mawar yang akan ia berikan kepada seseorang yang amat ia puja-puja seumur hidupnya..

17 Desember...

Seperti biasanya, pagi-pagi buta ia sudah duduk manis didalam bus dan kebetulan pagi itu ibunya sedang meriang karna kelelahan dan ketika ibunya hendak kekamar mandi, ia melihat sebuah surat dan diatasnya terlihat beberapa mawar yang terbuatdari tisu yang isinya..

Ma..

Hari ini usia ku genap 17 tahun

Aku sama sekali tidak menginginkan sebuah pesta meriah atau apapun untuk merayakan kelahiranku

Bagiku kehidupan yang selama ini aku lalui bersama mama adalah hadiah terindah yang Tuhan berikan kepadaku

Ma..aku mau bilang makasih kepada mama karna mama udah ngajari aku arti kehidupan

Aku juga mau minta maaf sama mama karna selama ini aku telah membebanimu dengan ulah-ulah egois ku

Maaf ma karna selama ini aku belum bisa ngasi barang-barang berharga  buat mama

Belum bisa buat mama bangga sama aku

Aku Cuma bisa ngasi setangkai mawar yang aku buat dari tissu ketika mama terlelap

Mawar itu aku buat untuk menggambarkan mama ..

Aku buat dari tissu karna mama selalu menghapus kesedihanku, menghapus air mata yang selalu membasahi pipiku ketika aku mulai menyerah dan mama rela berpanas-panasan dan mengusamkan diri demi aku demi aku sekolah..

Dan aku membuatnya menjadi bunga mawar karna mama adalah hal yang terindah yang pernah aku miliki ,duri-duri itu yang selalu menguatkanku untuk tegar menghadapi kerasnya kehidupan. Mama adalah malaikat yang paling sempurna yang Ia turunkan untuk menemaniku.

Terimakasih ma untuk waktu yang tak singkat ini dan telah  mengajariku arti indahnya kehidupan

Tanpa mama aku nggak akan seperti ini

Terimkasih karna telah menjadi lampion kecil untukku yang selalu menghiburku, menerangi dalam kegelapanku dan menunjukkan peta kehidupan yang harus kita lalui bersama. 

                                                                     

                                                                      Desi

          Dengan segera surat kecil itu basah olehairmata kebahagiaan, kebanggan karna telah memiliki putri kecil yang sangat menyayangi nya. Dengan memeluk surat yang ditulis oleh anaknya, ia berdoa kepada Yang Maha Kuasa agar anaknya menjadi seseorang yang ia impikan dan mampu membantu orang lain dengan kebijaksanaan dan kerendahan hatinya.


TAHAP-TAHAP PEMBUATAN ROSETISSUE

1. LANGKAH 1

2. LANGKAH 2

3. LANGKAH 3

4. LANGKAH 4

5. LANGKAH 5

6. LANGKAH 6

7. LANGKAH 7

PRODUK KREATIF

Pembentukkan Pribadi Kreatif ditinjau dari teori 4P :

1.   Person

Di sini saya menggunakan teoridari Carl Jung yang percaya bahwa ketidaksadaran memainkan peranan yang amat oenting dalam kreativitas tingkat tinggi. Dariketidaksadaran kolektif ini timbul penemuan, teori, seni dan karya-karya baru lainnya. Proses inilah yang menyebabkan kelanjutan dari eksistensi manusia.

2.  Press

Motivasi saya dalam membuat rose tissue adalah motivasi interinsik dmana dorongan itu berasal dari diri saya sendiri yang merupakan motivasi primer untuk kreativitas, ketika individu membentuk hubungan-hubungan beru dengan lingkungannya dalam upaya menjadi dirinya sepenuhnya.

3.  Proces

Di sini saya akan menggunakan teori Wallas yang meliputi empat tahap yaitu persiapan, inkubasi, iluminasi dan verifikasi.

-         Persiapan

Di sini saya mempersiapkan jawaban dengan belajar berpikir, mencari jawaban dengan cara bertanya kepada orang lain atau sebagainya.

-         Inkubasi

Tahap dimana individu  seakan-akan melepaskan diri untuk sementara dari masalah tersebut. Disini saya menahan imajinasi saya dahulu dan mengeramnya dalam alam pra sadar.

-         Iluminasi

Tahap timbulnya “insight” atau “Aha-Erlebrans”, saat timbulnya inspirasi atau gagasan baru, beserta proses-proses psikologis yang mengawali munculnya inspirasi.

Disini , imajinasi yang awalnya saya eram saya coba keluarkan bersama dengan insight-insight yang baru..

-         Verifikasi

Tahap dimana ide atau kreasi baru tersebut harus diuji terhadap realitas.

Produk yang saya hasilkan kemudian saya uji realitasnya.

4.  Product

Cropley menekankan bahwa perilaku kretif memerlukan kombinasi antar ciri-ciri psikologis yang berinteraksi sebagi hasil dari berpikir konvergen dan atau inteligensi.

 

      

“ CERITA TENTANG IBU”

Pribadi seorang ibu amat sangat diagungkan ,dia seorang yang sabar menanti,memberi kasih dan juga sang guru yang gelar tertinggi pun tak mampu menggambarkan seorang Ibu.Tak perlu harus diberi reinforcement atau reward.Namun,ia yang selalu menantikan kelahiran anaknya sampai nyawa lah taruhannya,menimangnya,mengasihinya,mengajarinya walaupun sesungguhnya ia tak mengenyam pendidikan yang tinggi.Namun,itulah ibu ,yang selalu memotivasi anak-anaknya.Menceritakan cerita-cerita yang membuat anak-anaknya untuk maju dan bergegas bangkit saat diri ini terasa rata dengan bumi.Sampai kapanpun Ibu tetaplah Ibu yang akan menyayangi anaknya.

Tanpa adanya paksaan atau ganjaran apapun dengan kenakalan anaknya ,ia tetap menjadi seorang motivator tanpa bayaran dan sangat handal dibidangnya agar anaknya tidak mengalami kesusahan di masa depannya nanti.Dorongan itu timbul dari dalam diri dan dilaksanakan dengan sepenuh hati.

Situasilah yang menuntutnya untuk mengisi lembar-lembar kosong dengan penuh kerapian dan ketelitian agar coretan yang dilukiskan terlihat baik tanpa adanya noda seperti punya ia dulu.Niat yang  kuat dalam hati tak pernah padam seperti api dalam neraka.Namun,panasnya yang membuat kesejukan kita di dunia dan akhirat.

Setiap hari dan sampai ia akan terlelap pun,ia tetap memberikan wejangan kepada anaknya.Agar anaknya dapat mewujudkan mimpi yang setiap malam ia mimpikan.Walau harus terbangun di tengah malam hanya untuk menemani dan menghapus setiap bulir air mata yang jatuh di sudut mata ini.Yah,begitu lah wujud nyata seorang ibu yang sebenarnya adalah peri cantik berhati mulia walaupun kerutan-kerutan itu menutupi sebagian muka dan tubuhnya.Menjadi seorang teman yang terkadang usianya lebih muda dari kita hanya untuk membuat anaknya nyaman dan berbagi sedikit pengalaman dan cerita-cerita yang sebenarnya sangat ingin ia dengar .Namun ,kelelahan anaknya setelah melakukan aktivitas seharian mampu membuat ia meneteskan air mata .Dan apakah kita ada disana untuk menghapus air mata itu? Hanya diri sendiri yang mampu menjawabnya dan apakah kita akan seperti itu terus?

Dan ketika tanggungjawab itu telah diambil alih oleh teman hidup kita ,apakah kalian tahu bagaimana kesedihan yang ia rasakan untuk melepaskan seorang anak yang selalu menyebalkan  itu?

Yah,dia akan sangat sedih .Namun,bukan karna kita yang menyebalkan itu ,tapi..karna ia tak bisa lagi dekat dengan kita,menghapus air mata kita serta membacakan cerita-cerita kehidupannya untuk kita.Itu yang ia khawatirkan ketika kita mulai mengenal lawan jenis kita.Seorang ibu bukanlah siklus organisasi yang setelah dikenal oleh konsumen langsung meroket dan kemudian melakukan terjun payung.Namun,ibu adalah jalan lurus yang meninggi dan tanpa batas dan ia takkan pernah melihat kebelakang sehingga ia tetap selalu maju kedepan dan takkan pernah mundur seiring pertambahan usia kita.

Ibu bukanlah perusahaan Unilever yang menghasilkan banyak produk.Namun ,ia adalah sebuah lampu dijalan gelap dan sunyi dan ia sendirian tanpa ditemani siapapun atau apapun karna tidak ada yang mampu berdiri sejajar dengan dia ataupun menggantikannya.

Walaupun anaknya nanti tidak memuaskan bagi anak itu sendiri,namun untuknya anaknya tetaplah seorang pahlawan yang kemanapun atau dimana pun tetap ia banggakan.Sekali pun anaknya telah berhasil mengeluarkan air mata nya yang selama ini telah ia bendung dengan hebatnya agar terlihat kokoh di hadapan air yang mencoba menghancurkannya.

Dan kebanggaan itu bertambah dengan melihat anaknya memakai atribut yang selama ini mereka impikan bersama.

Ibu adalah produk dari kebesaran Tuhan yang tak ternilai dengan apapun dan dimanapun serta sampai mata itu tertutup dan takkan mengeluarkan bulir-bulir air mata yang selama ini ia jatuhkan untuk mewujudkan mimpi indah itu.

Selamat Membaca :”)

PEMBELAJARAN DAN TEKNIK KREATIF (bagian III)

PEMBELAJARAN DAN TEKNIK KREATIF

KURIKULUM BERDIFERENSIASI UNTUK SISWA BERBAKAT

            Kurikulum 1994 menunjang pendiferensiasi kurikulum untuk siswa berbakat melalui pilihan metode dan cara pembelajaran yang dapat ditentukan sendiri oleh guru atau sekolah dan disesuaikan dengan tingkat kemampuan siswa. Mata pelajaran yang termasuk muatan lokal memberi peluang untuk mengembangkan kemampuan siswa yang dianggap penting oleh daerah. Kegiatan ekstra-kulikuler dan pembelajaran tambahan dapat dimanfaatkan untuk program pengayaan bagi siswa berbakat.

            Kurikulum berdiferensiasi bertujuan memberi pengalaman pendidikan yang disesuaikan dengan minat dan kemampuan intelektual murid. Makna dari kurikulum berdiferensiasi bagi siswa berbakat ialah menumbuhkan rasa keberhasilan,kepuasan, dan tantangan, membuat siswa aktif dan tidak merasa bosan di sekolah, dan dengan demikian menghindari underachievement dan atauputus sekolah.

            Kemampuan dan kebutuhan yang beragam dari siswa memerlukan kurikulum yang berdiferensiasi. Bagi siswa berbakat, paling tidak empat faktor yang perlu dimodifikasi agar mereka memperoleh pembelajaran yang sesuai. Keempat bidang ini ialah lingkungan belajar, konten pembelajaran, proses atau metode pembelajaran, dan proses belajar siswa. Dengan demikian, siswa berbakat menjadi pelajar yang aktif dalam lingkungan yang memupuk perkembangan keterampilan dan kemampuan baru.

            Sains dan matematika amat penting dalam pendidikan siswa saat ini dan memerlukan pengembangan terus-menerus. Patut dipertimbangkan bahwa keberbakatan intelektual tidak selalu sama dengan bakat akademik khusus dalam sains dan matematika. Menemukenali dan memenuhi kebutuhan sisiwa berbakat dalam sains dan matematika penting untuk kesejahteraanmasyarakat dan individu.

            Bahasa tidak hanya merupakan alat sosialisasi, tetapi juga sebagai dasar perkembangan kecerdasan. Pembelajaran bahasa di pendidikan dasar dan menengah menekankan pengembangan keterampilan pengarahan diri, keterampilan kreatif-produktif, abstraksi dan pemikiran tingkat tinggi, serta penggunaan isu dan tema yang luas dalam prestasi bahan atau materi.

            Dalam pembelajaran IPS untuk siswa berbakat, penekanannya adalah memberikan siswa berbakat alat untuk memberikan sumbangan orisinal terhadap masyarakat dan enjadi warga negara yang bertanggung jawab. Salah satu peranan penting dari guru IPS adalah menghindari mendominasi sikap,gagasan, dan pendapat siswa. Guru hendaknya mendorong diskusi terbuka, dari bahan dan masalah yang sensitif dan kontroversial. Pembelajaran IPS untuk siswa berbakat seyogianya berdasarkan tema yang luas, seperti memahami dan mengakui saling ketergantungan global.

MODEL BELAJAR MENGAJAR KREATIF

            Banyak model belajar mengajar yang dapat digunakan dan bermanfaat bagi sisiwa pada umumnya dan khususnya bagi siswa berbakat didalam kelas biasa atau di kelas khusus. Ada delapan model yang dapat memebrikan sumbangan bermakna dengan masing- masing kekurangan dan kelebihannya.

1.      Taksonomi Bloom tentang Sasaran Pendidikan Ranah Kognitif memungkinkan peningkatan berfikir kreatif melalui proses sintesis.

2.      Model Struktur Intelek dari Guilford, melalui kategori berpikir divergen , aspek-aspek seperti kelancaran, kelenturan, orisinalitas, dan elaborasi dalam berpikir dapat dilatih.

3.      Model talenta Berganda dari Taylor terutama bidang kreatif produktif dapat mengembangkan keterampilan berpikir kreatif.

4.      Model Treffinger untuk Mendorong Belajar Kreatif mengajukan tiga tingkat, mulai dari yang relatif sederhana ( tingkat 1 yang memperkenalkan teknik-teknik kreatif sederhana ) sampai dengan yang majemuk ( tingkat 3 dimana siswa bekerja dengan masalah nyata) untuk belajar kreatif.

5.      Model Enrichment Triad dari renzulli memberi kesempatan pengalaman pengayaan dan khususnya tingkat 3 (menyelidiki masalah nyata) merupakan tantangan bagi siswa berbakat ;namun ketiga tipe pengayaan ini dapat memupuk kreativitas.

6.      Model Williams tentang Perilaku Kognitif-Afektif di Dalam Kelas mengingatkan bahwa perilaku kreatif tidak hanya menuntut kemampuan berfikir kreatif tetapi juga ciri-ciri afektif dari kreativitas; keduanya perlu ditumbuhkan didalam kelas.

7.      Taksonomi Sasaran Pendidikan Afektif dari Krathwohl menekankan pentingnya mengembangkan sistem nilai pada semua siswa dan khususnya siswa berbakat, yang mendasari perilaku mereka secara konsisitent. Hal ini penting untuk membantu mereka mewujudkan kreativitas yang konstruktif dan tidak yang destruktif.

8.      Model Pendidikan Integratif dari Clark mengajukan konsep yang terpadu tentang kreativitas, yang memerlukan perpaduan antara fungsi berpikir, perasaan, penginderaan, dan firasat(intuisi).

Matriks berikut memberi gambaran tentang fokus setiap model dalam ranah kognitif atau afektif atau keduanya dan terutama bagian mana dari model yang tertuju pada pengembangan kreativitas.

Taksonomi	Ranah	Kreativitas
Bloom	Kognitif	Sintesis
Guilford	Kognitif	Berpikir Divergen
Taylor	Kognitif	Bidang kreatif-produktif
Treffinger	Kognitif-afektif	Ketiga tingkat pengembangan kreativitas
Renzulli	Kognitif- afektif	Tiga tipepengayaan
Williams	Kognitif- afektif	Dimensi strategi mengajar guru dan dimensi perilaku siswa .
Krathwohl	Afektif	Ciri afektif dari kreativitas
Clark	Kognitif- afektif	Perpaduan antara pemikiran, perasaan, pengindraan, dan firasat.

TEKNIK PEMECAHAN MASALAH SECARA KREATIF

            Teknik-teknik kreatif yang dibahas digolongkan menurut tiga tingkatan dari Treffinger.

1.    Teknik Tingkat I

Diperkenalkan teknik sumbang saran  dan teknik daftar periksa atau pertanyaan yang memacu gagasan. Namun, sebelum menggunkan teknik kreatif didalam kelas, perlu diciptakan suasan atau iklim yang kondusif untuk pemikiran dan sikap kreatif, yaitu dengan melakukan pemanansan (warming up), mengajukan pertanyaan yang memebrikan kesempatan timbulnya berbagai macam jawaban atau mendorong siswa mengajukan pertanyaan sendiri terhadap suatu masalah.

Teknik tingkat I dimaksudkan untuk merangsang berpikir divergen, menumbuhkan rasa ingin tahu, dan keterbukaan terhadap gagasan baru serta kepekaan terhadap masalah.

Teknik sumbang syarat mempersyaratkan empat aturan dasar, yaitu kebebasan dalam memberikan gagasan, penekanan pada kuantitas, dan kombinasi atau pengembangan gagasan. Teknik daftar periksa memberikan sejumlah kata kerja manipulatif untuk memudahkan pemberian gagasan, yaiut : penggunaan lain, penyesuaian, modifikasi, memperbesar, memeprkecil, mengganti menyusun kembali,membalik dan menggabung.

   2. Teknik Tingkat II

Melatih proses-proses pemikiran yang lebih majemuk, seperti yang dituntu pada teknik synectics dan teknik futuristics.

a.       Teknik Synectics

Melatih sisiwa untuk berfikir berdasarkan analogi  dalam pemecahan masalah, siswa diperkenalkan dalam penggunaan analogi fantasi, analogi langsung dan analogi pribadi.

b.      Teknik Futuristics

Membantu siswa untuk mengantisipasi dan mencipta masa depannya, antara lain dengan menggambarkan garis waktu yang mencakup masa lalu , masa kini dan masa depan. Keterampilan khusus yang dapat digunakan pada futuristis ialah menulis skenario, menggambar roda masa depan, dan trending yang enggunakan pertanyaaan untuk mengidentifikasi kecenderungan yang ada dan yang akan timbul.

       3.  Teknik Tingkat III

Menghadapkan siswa pada tantangan dan masalah nyata. Pendekatan pertama ialah pemecahan masalah secara kreatif (PMK) yang meliputi lima tahap, yaitu :

Didahului oleh pemikiran dan perasaan kacau ketika masalahnya masih samar yang kemudian diikuti oleh tahap :

a.       Penemuan fakta

b.      Penemuan masalah

c.       Penemuan gagasan

d.      Penemuan solusi

e.       Penemuan penerimaan atau tahap implementasi

Pada setiap tahap ada selang-seling antara berpikir divergen (memberri banyak gagasan)dan berpikir konvergen (memilih gagasan terbaik). Pendekatan kedua dikemukakan oleh Schallcross sebagai suatu pemecahan masalah yang  pada dasarnya tidak berbeda dari PMK, hanya tahap masalah samar dan tahap penemuan masalah dijadikan satu tahap yaitu tahap orientasi untuk menentukan masalah dan tujuan .

Teknik PMK sejak tahun 1980 diterapkan di Indonesia sebagai lokakarya pemecahan masalah secara kreatif untuk berbagai kelompok, baik orang dewasa maupun anak.